Brokat merupakan bahan yang lembut dan penuh detail, sehingga perawatannya harus hati-hati agar tidak mudah rusak atau berubah bentuk. Dengan kata lain, mencuci kebaya brokat tidak bisa disamakan dengan mencuci pakaian biasa. Salah langkah sedikit saja bisa membuat kebaya kesayangan cepat lusuh atau bahkan robek.
Penanganan yang tepat saat mencuci kebaya brokat akan membantu menjaga keindahan dan keawetan kain. Oleh karena itu, penting untuk memahami teknik mencuci dan mengeringkan yang benar. Dengan begitu, tekstur dan bordiran yang biasanya ada pada brokat akan tetap terjaga serta senantiasa terlihat seperti baru sepanjang masa.
Lantas, apakah ada trik khusus dan bagaimana langkah-langkahnya? Anda bisa ikuti panduan berikut untuk detail lengkapnya!
Mencuci Brokat di Rumah, Ini yang Harus Diperhatikan!

Apa saja yang perlu diperhatikan saat mencuci kain brokat? Selain teknik, pemilihan deterjen dan alat untuk mencuci juga perlu diperhatikan dengan baik. Penjelasan selengkapnya di bawah ini.
1. Kenali Karakteristik Kain Brokat
Kain brokat biasanya memiliki banyak bordiran dan motif timbul yang sensitif terhadap gesekan dan panas. Kain ini juga rentan terhadap peregangan atau penyusutan jika dicuci dengan cara yang tidak tepat. Oleh karena itu, mencuci kebaya brokat harus dilakukan secara lembut tanpa menggunakan sikat atau mesin cuci.
Penggunaan air dingin dan detergen khusus pakaian lembut juga sangat direkomendasikan saat mencuci. Hindari penggunaan pemutih atau bahan kimia keras karena bisa merusak serat kain dan menyebabkan warna kebaya pudar.
2. Jangan Mencuci dengan Mesin Cuci
Seperti yang disebutkan sebelumnya, penggunaan mesin cuci untuk mencuci kebaya brokat sangat tidak disarankan. Mesin cuci bisa menyebabkan bordiran rusak dan kain menjadi kasar. Sebaiknya cuci dengan tangan secara perlahan menggunakan teknik perendaman singkat selama 10–15 menit.
Selain itu, hindari mengucek atau memeras kebaya terlalu kuat. Keringkan dengan cara ditekan lembut menggunakan handuk bersih agar air berkurang tanpa merusak struktur kainnya.
3. Gunakan Gantungan yang Tepat
Setelah mencuci, cukup angin-anginkan kebaya brokat di tempat yang teduh. Hindari menjemur langsung di bawah sinar matahari karena bisa membuat warna kain cepat pudar dan kain menjadi kaku. Gunakan gantungan berbusa agar tidak meninggalkan bekas di bahu kebaya.
Hal sederhana ini sangat berpengaruh terhadap bentuk dan struktur kebaya brokat dalam jangka panjang. Di samping itu, gantungan yang tepat juga akan memudahkan Anda menyimpan pakaian brokat di lemari yang aman.
4. Waspadai Risiko Baju Melar
Masalah seperti baju melar setelah dicuci kerap terjadi karena teknik pencucian yang salah. Hal ini juga bisa terjadi pada kebaya brokat kesayangan jika Anda terlalu sering memeras atau menggantungnya saat basah. Kain brokat yang basah cenderung berat, sehingga bisa berubah bentuk bila teknik pencucian dan penyimpanan kurang tepat.
Solusinya, peras perlahan dengan handuk dan jemur dalam posisi datar bila memungkinkan. Sehingga bentuk asli pakaian tetap terjaga.
5. Teknik Menyetrika Kebaya Brokat
Bukan hanya perihal mencuci, teknik menyetrika pakaian dengan detail rumit ini juga perlu lebih hati-hati. Hindari untuk menempelkan setrika panas langsung pada permukaan kain brokat karena bisa merusak serat dan bordiran.
Solusinya, Anda bisa menggunakan setrika uap bersuhu rendah dan lapisi kebaya dengan kain katun tipis sebelum disetrika. Kemudian setrika seluruh permukaan yang membutuhkan dengan tekanan ringan.
6. Hindari Penyemprotan Pewangi dan Pelembut Langsung
Banyak orang tanpa sadar menyemprotkan produk pewangi dan pelembut pakaian langsung ke pakaian. Padahal, cara ini sebenarnya tidak direkomendasikan, terutama jika produk yang digunakan memiliki kandungan alkohol, karena bisa merusak warna dan tekstur kain.
Saran yang kami berikan adalah, sebaiknya semprotkan pewangi dengan jarak yang cukup jauh dari permukaan pakaian. Langkah ini sederhana, tetapi berdampak besar terhadap daya tahan kain dalam jangka panjang.
Perawatan Setelah Dipakai

Setelah digunakan, jangan langsung menyimpan kebaya ke lemari. Angin-anginkan terlebih dahulu untuk menghilangkan kelembaban dan bau keringat. Simpan kebaya dalam kantong kain khusus agar tidak terkena debu atau lembab yang bisa menyebabkan jamur.
Tips ini hampir serupa dengan cara merawat jas. Ya, prinsip dasarnya hampir sama: hindari panas berlebih, simpan di tempat kering, dan jangan terlalu sering dicuci.
Hindari melipat terlalu keras, karena bisa membuat bordir menekan satu sama lain dan meninggalkan bekas. Sebaiknya letakkan tisu atau kain lembut di antara lipatan untuk melindungi permukaan kain.
Sementara untuk pemilihan lemari, pilih tempat penyimpanan yang bersirkulasi udara baik untuk mencegah jamur. Hindari penggunaan plastik sebagai pelindung karena bisa menahan kelembapan dan merusak kain
Gunakan Jasa Profesional Daeng Laundry

Mencuci kebaya brokat memang cukup tricky dan perlu ketelatenan untuk menjaga kualitas kainnya. Dengan mencuci secara manual, menggunakan detergen lembut, serta menghindari panas berlebih, kebaya Anda bisa tetap awet dan indah seperti baru.
Jika Anda merasa tidak yakin atau ingin hasil lebih optimal, menggunakan layanan profesional seperti laundry express bisa menjadi solusi. Dengan perawatan yang tepat, kebaya brokat Anda akan tetap menjadi busana kebanggaan yang menawan untuk waktu yang lama.
Pilih laundry yang sudah terbiasa menangani pakaian berbahan sensitif. Salah satu rekomendasi adalah Daeng Laundry, penyedia laundry express Makassar yang menyediakan layanan cuci tangan khusus untuk kain brokat dan pakaian spesial lainnya.
Jasa laundry berpengalaman bisa memastikan kebaya Anda tetap dalam kondisi prima tanpa risiko kerusakan. Jadi, hubungi Daeng Laundry segera jika Anda memiliki pakaian istimewa yang membutuhkan perawatan spesial.